Kabupaten TTS memiliki total 13 (tiga belas) objek dan daya Tarik wisata yang tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Timor Tengah Selatan. Daya Tarik wisata tersebut diantaranya adalah Taman Wisata Bu’at, Cagar alam mutis, Gunung Marmer Fatumnasi, Desa Fatu Ular (Negeri diatas awan), Pantai Kolbano, Air Terjun Love Noinbila, Pantai Oetune, Gua Kona Ba’u, Pegunungan Fatunausus, Air Terjun Oehala, Fatukopa, Air Tagepe Noinbila dan Hutan Bonsai Fatumnasi. Setiap objek wisata memiliki keunggulan dan daya tarik masing-masing. Salah satu Objek dan daya Tarik wisata yang juga tak kalah menarik adalah Air Terjun Oehala.
Untuk
dapat menuju ke Air Terjun Oehala dapat ditempuh dengan jarak kurang lebih 13
Km dari pusat Ibukota Soe, sedangkan dari arah kota kupang dapat ditempuh
dengan menggunakan jalan darat selama kurang lebih 3 jam baik menggunakan
mobil, motor ataupun bus penumpang dengan tujuan kupang-kefamenanu kemudian
penumpang dapat turun di pertigaan arah ke kapan dan menggunakan ojek ke lokasi
tersebut selama kurang lebih 3,5 jam. Biaya
untuk dapat masuk ke lokasi tersebut sangat murah dan terjangkau yakni :
·
Karcis masuk pengunjung
-. Orang dewasa : Rp. 10.000/orang
-. Anak-anak : Rp. 5.000/orang
·
Parkir
-.
Kendaraan roda empat : 10.000,-
-. Kendaraan roda dua : 5.000,-
Air terjun Oehala adalah salah satu objek wisata yang
juga dapat di jumpai di Kabupaten TTS, udara segar dan sejuk sangat alami dan
masih terjaga hanya dapat dirasakan apabila berada di wisata tersebut. Air terjun Oehala di Pulau Timor merupakan
air terjun yang juga dikenal sebagai air
terjun yang memiliki tingkat terbanyak di Nusa Tenggara Timur (NTT) yaitu
memiliki tujuh tingkat. Air terjun ini
sangat mempesona karena keunikan dan keindahannya. Keunikan yang
dimilikinya ini yang membuat daya Tarik wisata ini lebih dikenal dengan
sebutan Air Terjun 7 Tingkat. Suasana
yang adem dan sejuk akan begitu terasa ketika wisatawan berkunjung ke destinasi
wisata air terjun Oehala. Hal ini dipicu oleh kondisi hutan yang dipenuhi
dengan pohon-pohon yang memiliki daun yang sangat lebat sehingga menghalangi
sinar matahari masuk kedalam.
Ketinggian
air terjun in isangat bervariasi antara 4-10
meter dari puncak hingga tingkat terakhir. Nama air terjun Oehala ini dipakai hingga saat ini sesuai
juga dengan nama desanya sejak tahun 1970-an.
Dalam bahasa dawan hala artinya tempat tidur bertingkat. Jadi
air yang turun tidak langsung menyentuh tanah, tapi masih harus melalui
undakan-undakan besar yang berjumlah tujuh buah. Karena airnya tidak langsung
turun ke bawah, kolam penampungan air pun lebih dari satu Air terjun ini sangat
jernih dan dingin sehingga membuat siapa saja akan tergoda untuk bermain air di
kawasan air terjun ini.
Air terjun ini menjadi tempat tujuan wisatawan asing dan
nusantara ke Pulau Timor. Banyak wisatawan asing yang selalu berkunjung ke air
terjun Oehala untuk berenang dan menikmati suasana alam yang teduh, sejuk dan
bisa menghirup udara.Keunikan air terjun dan alamnya Oehala membuat Pemkab TTS
mengembangkannya sebagai pariwisata berbasis ekologi dan alam.
"Keunikan-keunikan ini harus dipromosikan terus agar orang asing terpikat
untuk berwisata di Pulau Timor.
4.
Fasilitas yang terdapat di kawasan ini terdapat 4 buah lopo (tempat
istirahat khas Timor beratapkan daun jerami), beberapa toilet dan ruang ganti
seadanya saja. Meskipun demikian, keindahan lanskap Air Terjun Oehala ini
berhasil menutupi segala kekurangannya dan membuat para pengunjungnya betah
berlama-lama menikmati segarnya aliran airnya. Dan juga terdapat kantin kecil
yang juga menyediakan makanan dan minuman ringan serta fasilitas yang paling bagus disini adalah tempat parkir
kendaraan yang cukup luas.
Danau Supul berlokasi di
Kecamatan Kuatnana, Desa Supul, Kabupaten TTS, terletak sangat strategis karena
berada di pinggir jalan umum yaitu Jalan Ahmad Yani. Jarak dari Kota SoE yaitu 24
km, dapat ditempuh menggunakan kendaraan roda 2 dan roda 4 dalam waktu 40
menit. Sedangkan jarak dari Kota Kefamenanu adalah 62 Km dapat ditempuh
menggunakan kendaraan roda 2 dan roda 4 dalam jangka waktu 1 jam 30 menit.
Danau Supul yang terletak di
pinggir jalan utama memudahkan akses bagi wisatawan yang ingin berkunjung.
Pemandangan alam yang disuguhkan di Danau ini dapat memanjakan mata terutama
iklim di Desa Niki-Niki yang tergolong sejuk. Hamparan rumput hijau yang
mengelilingi danau menambah keindahan panorama alam di sekitar wilayah Danau.
Wisatawan yang hendak bepergian
ke Kota Kefamenanu dan Kota Atambua, atau Kota SoE dan Kota Kupang dapat
menjadikan Danau Supul sebagai tempat pemberhentian untuk sekedar melepas lelah
dan menghirup udara segar sebelum melanjutkan perjalanan.
Karena letaknya strategis, di
sekitar Danau Supul tersedia banyak kios-kios kecil yang menyediakan kebutuhan
wisatawan sehingga wisatawan tidak akan kesulitan.
Surga destinasi wisata
tersembunyi yang terdapat pantai yang
penampakannya mirip gurun,namanya Pantai Oetune.Destinasi Wisata Pantai Oetune
berlokasi di Tuafanu, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi
NTT. Jalan menuju Pantai Oetune kurang lebih 115 kilometer dari pusat Kota
Kupang dan jarak tempuh sekitar 2-3 jam di perjalanan.Destinasi Wisata Alam ini
dikenal memiliki pasir halus seperti pasir gurun,pantai Oetune memiliki
hamparan pasir seluas 100 meter persegi. Para wisatawan akan terkesima dengan
pasirnya yang halus dan memiliki dentuman ombak yang sangat kencang dan pecah
di setiap gulungannya. Deburan air laut yang ada di Pantai Oetune ini sangat
biru dan jernih sehingga wisatawan dapat bercermin. Di sepanjang tepian pantai
ini banyak dikelilingi
Pohon Kasuari yang berusia puluhan tahun. Di Pantai Oetune masih terdapat rumah
penduduk Timor yang unik dengan dinding pelepah gewang dan beratap daun gewang
yang sangat eksotik dan sangat disukai wisatawan.
Pantai Oetune dengan
keindahan dan keunikannya, bisa menjadi destinasi wisata yang menarik
dikunjungi untuk liburan bagi wisatawan. Akses jalan menuju pantai ini akan
melewati jalur lintas selatan dengan kontur jalan yang berbelok-belok, turuni
bukit dan lembah yang sangat memanjakan mata para wisatawan. Akses jalan yang terbilang kurang bagus ini terbayarkan
dengan pemandangan sepanjang jalan seperti hamparan bukit,dan kawasan
persawahan yang sangat indah di mata dan banyak dihiasi rumah khas penduduk Timor. Kelebihan-kelebihan
yang terdapat di destinasi wisata Pantai Oetune antara lain :
ü
Pantai
Oetune Bisa Bikin Serasa Bercermin
Ombak Pantai Oetune yang
tidak terlalu besar membuat wisatawan bisa leluasa berenang ataupun sekadar
bermain air. Asyiknya, wisatawan bisa berfoto dengan pantulan di air seolah
sedang bercermin.
ü
Hamparan
Pasir Seperti di Gurun Sahara
Di Destinasi wisata Pantai
Oetune, banyak terdapat hamparan pasir yang bergelombang layaknya gurun pasir
di Arab Saudi atau di negara-negara Timur Tengah. Di hamparan pasir itu tumbuh
pohon lontar. wisatawan bisa menikmati buah pohon lontar atau dalam bahasa
daerah “ saboak ” yang dijajakan di kawasan itu. Banyak pedagang lokal yang
menggelar lapak di akhir pekan. Saat terbaik jika wisatawan datang pagi atau
sore sebab saat siang telapak kaki terasa terbakar karena pasir bakal sangat
panas.
ü
Berburu
Foto Bintang
Pantai Oetune adalah spot
foto favorit pehobi foto untuk mengabadikan bintang dan panorama langit malam lewat
foto. Michael salah satu guide lokal kerap mendampingi pehobi foto itu di malam
hari untuk mengambil foto-foto bintang .
ü
Bermain
Sandboarding
Pantai Oetune adalah
salah satu tempat snowboarding terbaik yang ada di Indonesia, dipantai Oetune terdapat
hamparan gurun pasir yang cukup luas serta terdapat gumuk pasir yang akan
membuat laju snowboarding meluncur dengan cepatnya. Karakter
gumuk pasir di Pantai Oetune banyak gunung -gunung kecil, sehingga sangat bagus
digunakan untuk kegiatan sandboarding. Para wisatawan akan merasa sensasi
meluncur dengan cepat dari gumuk pasir yang satu ke gumuk pasir yang lain.
ü
Rumah
Daun Gewang Khas Timor
Selain berfoto dengan view
pantai dan pasir putih, wisatawan bisa sekaligus menandai berwisata di Pulau
Timor dengan berfoto di depan rumah-rumah khas suku timor. Rumah itu beratapkan
daun lontar dan berdinding bebak dan ada juga ume bubu rumah khas suku timor
yang bisa dipakai wisatawan untuk berfoto ria.
Untuk mencapai Pantai
Oetune yang berada di Desa Oebelo, Kecamatan Amanuban Selatan Kabupaten TTS Provinsi NTT itu tidak sulit. Setelah
berkendara sekitar 3 jam dari Kupang (jarak sekitar 115 km), wisatawan hanya perlu menambah jangkauan sekitar 1 km
dari jalan utama. Papan petunjuk jalan menuju bibir Pantai Oetune juga cukup
jelas dan baik.
Setiba di Pantai Oetune, wisatawan bakal disambut oleh
pasir putih yang lembut. Pantai Oetune juga memiliki gelombang ombak pecah di
setiap gulungannya. Destinasi wisata Pantai Oetune selalu buka setiap hari
mulai dari hari Senin sampai dengan Minggu selama 24 jam. Selama Wisatawan
berada di patai Oetune, wisatawan dapat menggunakan banyak fasilitas mulai dari parkir yang lumayan luas,
kamar mandi atau toilet, dan warung atau restoran tempat makan yang memadai
untuk para wisatawan berlama-lama di Pantai Oetune. Di sepanjang tepian pantai ini banyak dikelilingi Pohon
Kasuari yang berusia puluhan tahun yang berjarak 6-8 meter. Wisatawan bakal menjumpai
balai-balai untuk tempat beristirahat pelancong berupa lopo-lopo kecil. Fasilitas umum yang ada di sekitar
Pantai Oetune diantaranya:
ü
Area
parkir yang dapat menampung motor maupun mobil
ü
Lopo atau
gazebo untuk bersantai
ü
Kamar
mandi atau Toilet
ü
Warung-warung
makanan dan minuman
| Dinas Pariwisata Provinsi NTT
| @thenewtourismterritory
| @PariwisataNTT
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT
Jl. Frans Seda 2 No.72, Kayu Putih, Oebobo, Kota Kupang, 85228
(0380) 826384
082144082555